Ujungpensil.com, Koba – Bupati Bangka Tengah hadir langsung dan membuka secara resmi Kegiatan sosialisasi survei penilaian integritas tahun 2024 dan rencana tindaklanjut pelaksanaan SPI 2023 Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah Tahun 2024, yang dilaksanakan di Widari Hotel Koba Kabupaten Bangka Tengah. Rabu (15/05).
Dalam Sambutannya Algafry Rahman, Bupati Bangka Tengah menjelaskan, Survei penilaian integritas (SPI) yang dilaksanakan membantu institusi untuk memetakan risiko korupsi dan mengukur efektivitas upaya pencegahan korupsi yang telah dilakukan pada tahun 2023 yang lalu, SPI dilaksanakan pada 88 Kementerian/Lembaga, 34 Pemerintah Provinsi, dan 507 Pemerintah Kabupaten/Kota, dengan menggunakan metode baku/standar yang ditetapkan.
“Berdasarkan hasil penilaian survey penilaian integritas (SPI) tahun 2023 yang dilakukan oleh KPK, Pemeritah Kabupaten Bangka Tengah saat ini berada di skor 78,28. sementara perolehan nilai MCP – KPK 94 skor tersebut diatas rata-rata skor diwilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan tertinggi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung”, Jelas Bupati Bangka Tengah.
Selanjutnya Algafry juga menyampaikan, bahwa penilaian SPI meliputi transparansi; integritas dalam pelaksanaan tugas; pengelolaan pengadaan barang dan jasa (PBJ); pengelolaan sumber daya manusia (sdm); trading in influence (intervensi eksternal untuk pemberian izin/rekomendasi teknis); pengelolaan anggaran; dan sosialisasi antikorupsi. oleh karena itu, pada kesempatan kali ini diharapkan seluruh peserta sosialisasi yaitu perwakilan dari setiap OPD di Kabupaten Bangka Tengah agar mengikuti dengan baik sosialisasi ini.
“Hasil SPI 2023 yang disajikan dalam laporan ini dapat bermanfaat tidak hanya bagi K/L/PD dalam upaya- upaya pencegahan/pemberantasan untuk memitigasi risiko korupsi, tetapi juga untuk menginisiasi, memulai, dan mendorong partisipasi publik secara langsung dalam pencegahan korupsi. Dengan demikian, laporan ini dapat menjadi dasar pengambilan kebijakan pencegahan Korupsi untuk menciptakan Pemerintahan Kabupaten Bangka Tengah dan masyarakat yang bebas dari Korupsi”, pungkas Algafry.
Sementara itu, Arif Nurcahya Ketua Tim dari Deputi Bidang Koordinasi dan supervisi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengapresiasi dan mengucapkan selamat kepada Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah atas keberhasilannya menjadi yang terbaik dan tertinggi penilaian MCP – KPK Se-Provinsi Bangka Belitung.
“Semoga capaian ini dapat dipertahankan dan bisa ditingkatkan lagi, karena mempertahankan lebih sulit dibandingkan dengan mencapai/memperolehnya”, pungkasnya.
(Red/Belly).