Ujungpensil.com, Pangkalpinang – Bertempat di Millenium Hotel Pangkalpinang Pengukuhan Pengurus Pemuda Panca Marga (PPM) serta Pengukuhan Hellyana, S.H. sebagai Dewan Pertimbangan Pemuda Panca Marga Provinsi Bangka Belitung. Senin (05/02).
Pemuda Panca Marga dikenal sebagai organisasi yang eksklusif, dengan anggotanya yang secara teliti disaring untuk memastikan keberadaan darah pejuang dalam diri mereka. Hal ini menjadi jaminan bahwa setiap anggota akan sungguh-sungguh mencintai tanah airnya.
Ketua Mada PPM sapta Qodria Muafi,SH dalam sebutannya menyampaikan, Pertama di lantik menjadi ketua beserta jajaran Markas Daerah Pemuda Panca Marga Provinsi Bangka Belitung, kami terus berkomitmen Kepada Ayahanda LVRI terus akan mencari Keturunan Veteran Di Provinsi Kepuluan Bangka Belitung.
” Maka dari itu kami yang merasa keturunan Veteran kami dengan lapang dada untuk menjadi pengurus PPM, Sekali lagi saya ucapkan selamat kepada yang telah bergabung di pemuda panca marga”, terang sapta.
ia juga menyampaikan kepada seluruh anggota PPM Provinsi Bangka Belitung yang baru bergabung, bisa memberikan dampak positif untuk kemajuan PPM, serta dapat bermanfaat untuk masyarakat banyak.
” Semoga dengan bergabungnya temen-temen semua dalam organisasi ini, bisa memberikan kontribusi terhadap organisasi dan berguna bagi Negara dan masyarakat”. Imbuhnya.
Sapta juga berharap, semoga PPM di Provinsi Bangka Belitung makin berkembang, dan segera terbentuk Macab di seluruh Bangka Belitung. Dan PPM selalu mendapatkan rahmat dan keberkahan.
Sementara itu, Hellyana menjelaskan bahwa dirinya adalah cucu pejuang Belitung, dan keputusan sang nenek, tidak mengizinkan kakeknya dimakamkan di taman makam pahlawan, menunjukkan kekuatan cinta dan kehormatan terhadap tanah air.
Turut hadir dalam kegiatan ini, BIN, Kejaksaan, Polda, Keluarga Besar TNI GM FKPPI, KB FKPPI, KBPPP , Macab Bangka Barat, macab Kota Pangklpinang dan tamu undangan yg tergolong dari Aliansi okp/ormas Provinsi Bangka Belitung yang terdiri 14 organisasi yang di ketuai oleh Organisasi Bareta.
(Fauziah)
