Ujungpensil.com, Koba – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah (Pemkab Bateng) kembali turun ke lapangan, guna menyatukan stok dan harga kebutuhan pokok di Pasar Modern Koba, Kamis (14/03/2024).
Blusukan ini dipimpin langsung oleh Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Wahyu Nurrakhman, serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat kenaikan harga, atau kelangkaan kebutuhan masyarakat.
Terpantau, minyak goreng Rp20.000/liter, daging sapi Rp140.000/kg, daging ayam boiler Rp35.000/kg, daging ayam kampung Rp60.000/kg, tepung terigu Rp13.000/kg, bawang merah Rp38.000/ kg, bawang putih Rp40.000/kg.
Sedangkan, cabe merah kecil Rp80.000/kg, cabe merah besar Rp70.000/kg, cabe merah kampung Rp110.000/kg, gula Rp18.000/kg, beras premium Rp18.000/kg dan beras medium Rp17.000/ kg.
Ditemui seusai melakukan peninjauan, Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman mengatakan dari hasil peninjauan untuk stok kebutuhan pokok masih aman dan terpenuhi.
Kalau untuk kenaikan memang ada, tapi masih stabil, sedangkan untuk beras secara umum mengalami kenaikan, yakni beras premium Rp18.000 per kilogram. Kemudian, komoditi lainnya seperti gula, cabai dan sagu memang terpantau naik, sedangkan untuk ikan dan ayam masih stabil, tidak ada kenaikan,” jelasnya.
Disampaikan Algafry, harga kebutuhan pokok ini akan terus dipantau hingga menjelang hari raya Idul Fitri 1445 H.
“Akan terus kita pantau, agar harga kebutuhan pokok tidak melonjak naik, sedangan untuk stok seperti beras dan daging insyaallah aman sampai Idul Fitri. Bahkan sudah kita sampaikan ke para distributor agar kestabilan harga ini terjaga,” ucapnya.
Untuk meningkatkan perekonomian dan UMKM di wilayah Koba, Algafry mengatakan akan kembali mengajak para ASN Bangka Tengah untuk berbelanja di Pasar Modern Koba bersama-sama dan akan diadakan.
“Nanti para ASN akan kita ajak belanja di Pasar Modern Koba ini dan rupiahnya kita cari. Ini akan kita laksanakan agar bisa membantu perekonomian khususnya bagi para pedagang di pasar Koba ini,” ucapnya.(Tim/red).